1. Orientasi: pokok-pokok pengenalan tokoh tersebut!
2. Peristiwa penting: datalah peristiwa-peristiwa yang dialami tokoh tersebut!
3. Reorientasi: simpulan atau pernyataan evaluatif teks biografi tersebut!
CAMPUR KODE DALAM VIDEO HELMY YAHYA BICARA Oleh: Christina Fitri Puji Wahyuningsih/ NPM 22520026 Pendahuluan Sosiolinguistik a...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama : Jean Pierre/JP
BalasHapusKelas : X IPS 2
menganalisis struktur biografi
George Saa, Si Jenius dari Papua
1. Orientasi
- Lahir Manokwari, 22 September
1986.
- Pemenang lomba First Step to
Nobel Prize in Physic.
- Penemu rumus penghitung
hambatan antara 2 titik rangkaian
resistor dan diberi nama "George
Saa Formula".
2. Peristiwa/masalah
- Karena perekonomian keluarga
yang minim, George sering tak
masuk sekolah ketika SD hingga
SMP.
- Pada 2001, Oge menjuarai
olimpiade kimia dan mendapat
beasiswa dari pemerintah Provinsi
Papua.
- Pada November 2003, Oge
menduduki peringkat 8 besar dari
60 peserta lomba Matematika
Kuantum di India.
- Awal November 2006, Oge
mendapat kesempatan belajar riset
di Polish Academy of Science,
Polandia
- Freedom Institute menawari
George kuliah di luar negeri dan
mendapat beasiswa yang bukan
hanya uang kuliah tapi juga uang
saku dan biaya hidup.
- George mendaftar di jurusan
Aerospace Engineering di Florida
Institute of Technology dan lulus
pada akhir tahun 2009.
3. Reorientasi
Kini George bekerja di sebuah perusahaan Internasional yang bergerak di bidang Migas sembari membantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama : Krisentia Aprilyani
BalasHapusKelas : X-IPS-2 / 12
ORIENTASI :
- Ia lahir di Manokwari pada 22 September 1986.
- Dia adalah seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari Indonesia.
- Makalahnya berjudul Infinite Triangle and Hexagonal Lattice Networks of Identical Resisto. Rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian Resistor yang ditemukannya diberi namanya sendiri yaitu “George Saa Formula”. Prestasi pemuda berusia 19 tahun ini sangat mengagumkan.
PERISTIWA-PERISTIWA PENTING :
-) Ia bertutur, karena minimnya ekonomi keluarga, Oge sering tidak masuk sekolah ketika SD hingga SMP. Jarak dari rumah ke sekolah sekitar 10 km. Oge harus naik “taksi” (angkutan umum) dengan ongkos Rp 1.500 sekali jalan. Itu berarti Rp 3.000 pulang pergi. “Tidak bisa jajan. Untuk naik “taksi” saja Mama sering tidak punya uang. Kalau Oge mau makan harus pulang ke rumah,” katanya.
-) Selepas SD dan SMP yang kerap diwarnai bolos sekolah itu, Oge diterimadi SMUN 3 Buper Jayapura. Ini adalah sekolah unggulan milik pemerintah daerah yang menjamin semua kebutuhan siswa, mulai dari seragam, uang saku, hingga asrama. Kehausan intelektualnya seperti menemukan oase disini. Ia mulai mengenal internet. Dari jagad maya ini ia mendapat macam-macam teori, temuan, dan hasil penelitian para pakar fisika dunia.
-) Kebrilianan otak mutiara hitam dari Timur Indonesia ini mulai bersinar ketika pada tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah.
-) Di Jakarta, ia digembleng khusus oleh Bapak Fisika Indonesia, Profesor Yohanes Surya.
-)Freedom Institute menawari George kuliah di luar negeri.
-) George tak langsung kuliah. Dia belajarbahasa di sekolah bahasa Inggris English Language Service di Cleveland, negara bagian Ohio, AS. Selama setahun dia ngebut belajar bahasa. Mulai pukul 08.00 hingga pukul 17.00, dia melahap materi-materi bahasa Inggris.‘’Saya mempelajari lagi grammar dan kosakata,’’ jelas anak bungsu pasangan Silas Saa dan Nelly Wafom itu. George lulus pada akhir 2009.
REORIENTASI :
George lulus pada akhir 2009. Kini, dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute. ‘’Tiga minggu ini aku di Jakarta. Nanti ke laut lagi,’’ katanya. (paragraf 20)
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama : Yohanes Dwi Putra Hartono
BalasHapusKelas : X IPS 2
NO : 23
ORIENTASI :
- George di kenal sebagai Sang Jenius dari Papua
- Ia Lahir di Manokwari tanggal 22 September 1986
- Rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian Resistor yang ditemukannya dan di beri namanya sendiri yaitu "George Saa Formula"
- Lahir dalam keluarga sederhana
PERISTIWA PENTING :
- Pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004.
- mempunyai makalah berjudul Infinite Triangle and Hexogonal Laatice Networks of Identical Resisto.
- Waktu SD Hingga SMP Oge sering tidak masuk sekolah karena jarak rumah sampai sekolah sekitar 10 KM.
- Lahir dalam keluarga sederhana.
- Pada tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah. Oleh karena itu, dia mendapatkan beasiswa ke Jakarta dari Pemerintahan Provinsi Papua.
- Pada Novenmer 2003 ia menduduki peringkat delapan dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
- Prestasinya memuncak pada tahun ini dengan menggenggam emas hasil riset fisikanya.
- Awal November 2006 ia harus mempresentasikan hasil risetnya didepan Ilmuwan fisika di Polandia.
- George di minta memilih perguruan tinggi manapun tanpa tes.
- George mendaftar kampus di Pesisir Timur Amerika di Brevard Country.
- George mempelajari semua hal tentang pesawat terbang. Ia juga mempelajari ilmu yang supersulit di jagat aerospace, yakni Rocket Science.
- George mengagumi Presiden ketiga Indoneisa B.J Habibie yang gendrung pesawat.
- George ingin menjadi pilot tetapi mimpi itu tergantikan karena kedua matanya minus 3,25 dia harus mengalihkan impiannya.
- George sempat belajar bahasa Inggris English Language Service di Claveland, negara bagian Ohio, AS.
- George lulus pada akhir tahun 2009.
REORIENTASI :
Kini George bekerja di sebuah perusahaan Internasional yang bergerak di bidang Migas sembari membantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Menganalisis biografi George saa
BalasHapusNama :Cyrenia Amanda L
Kelas:X IPS2/ 06
1.Orientasi
-Gorge saa dikenal sebagai sang jenius dari Papua.
-Lahir di Manokwari, 22 September 1986.
-Dia adalah seorang pemenang lomba First step to Nobel prize in physics.
-Penemu rumus penghitung hambatan antara dua titik rangkaian resistor yang diberi nama "George saa formula".
2.Pristiwa penting
-Pada tahun 2001 ia menjuarai lomba olimpiade kimia tingkat daerah.
-Pada November 2003 ia menduduki peringkat delapan dari 60 Perseta lomba matematika kuantum di India.
-Awal November 2006 ia harus mempresentasikan hasil testnya di delapan ilmuan fisika di Polandia.
-Ia mendapatkan kesempatan belajar reset di Polish academy of science di Polandia selama sebulan di bawah bimbingan fisikawan jempolan.
-George mendapatkan beasiswa belajar, dan ia memilih di Amerika dengan memilih jurusan aerospace engineering di Florida institute of technology serta mendapatkan biaya hidup dan saku di sana.
- Dan George saa lulus pada ahkir tahun 2009.
3.Reorientasi
-Kini ia berkerja di perusahaan internasional di bidang migrasi sembari bantu-bantu di lembaga yang memberikannya beasiswa, freedom institute.
Nama: ELLIZABET FILIN METASIRINI
BalasHapusKelas/no:X IPS 2/08
ORIENTASI:
-George Saa dikenal sebagai Sang Jenius dari Papua.
-Lahir di Manokwari, 22 september 1986
-Ia seorang pemenang lomba FIRST STEP To NOBEL PRICE IN PHYSICS pada tahun 2004
-Sebagai penemu rumus penghitung yang diberinya nama "GEORGE SAA FORMULA"
PERISTIWA PENTING:
-Ia lahir dari keluarga sederhana.
-Ia sering tidak masuk sekolah ketika SD sampai SMP yang dikarenakan minimnya ekonomi keluarga.
-Oge diterima di SMUN 3 Buper Jayapura yang dijuluki sebagai sekolah unggulan milik pemerintah daerah.
-Tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade kimia tingkat daerah.
-Pada november 2003 ia menduduki peringkat delapan dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
-Freedom Institute menawari George kuliah di luar negeri memilih negara apapun.
-George lantas mendaftar ke jurusan AEROPACE ENGINEERING di Florida Institute of Technology.
REORIENTASI:
Kini, dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama: ELLIZABET FILIN METASIRINI
BalasHapusKelas/no:X IPS 2/08
ORIENTASI:
-George Saa dikenal sebagai Sang Jenius dari Papua.
-Lahir di Manokwari, 22 september 1986
-Ia seorang pemenang lomba FIRST STEP To NOBEL PRICE IN PHYSICS pada tahun 2004
-Sebagai penemu rumus penghitung yang diberinya nama "GEORGE SAA FORMULA"
PERISTIWA PENTING:
-Ia lahir dari keluarga sederhana.
-Ia sering tidak masuk sekolah ketika SD sampai SMP yang dikarenakan minimnya ekonomi keluarga.
-Oge diterima di SMUN 3 Buper Jayapura yang dijuluki sebagai sekolah unggulan milik pemerintah daerah.
-Tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade kimia tingkat daerah.
-Pada november 2003 ia menduduki peringkat delapan dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
-Freedom Institute menawari George kuliah di luar negeri memilih negara apapun.
-George lantas mendaftar ke jurusan AEROPACE ENGINEERING di Florida Institute of Technology.
REORIENTASI:
Kini, dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama: ELLIZABET FILIN METASIRINI
BalasHapusKelas/no:X IPS 2/08
ORIENTASI:
-George Saa dikenal sebagai Sang Jenius dari Papua.
-Lahir di Manokwari, 22 september 1986
-Ia seorang pemenang lomba FIRST STEP To NOBEL PRICE IN PHYSICS pada tahun 2004
-Sebagai penemu rumus penghitung yang diberinya nama "GEORGE SAA FORMULA"
PERISTIWA PENTING:
-Ia lahir dari keluarga sederhana.
-Ia sering tidak masuk sekolah ketika SD sampai SMP yang dikarenakan minimnya ekonomi keluarga.
-Oge diterima di SMUN 3 Buper Jayapura yang dijuluki sebagai sekolah unggulan milik pemerintah daerah.
-Tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade kimia tingkat daerah.
-Pada november 2003 ia menduduki peringkat delapan dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
-Freedom Institute menawari George kuliah di luar negeri memilih negara apapun.
-George lantas mendaftar ke jurusan AEROPACE ENGINEERING di Florida Institute of Technology.
REORIENTASI:
Kini, dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama: Anna Kezia.S
BalasHapusKelas/no: X IPS 2/02
ORIENTASI,
1. Ia dikenal sebagai Sang Jenius dari Papua.
2. Ia lahir di Manokwari pada 22 September 1986.
3. Dia adalah seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari Indonesia. Makalahnya berjudul Infinite Triangle and Hexagonal Lattice Networks of Identical Resisto.
4. Rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian Resistor yang ditemukannya diberi namanya sendiri yaitu “George Saa Formula”.
5. Rumus yang ditemukannya berhasil memenangkan First Step to Nobel Prize in Physic yang mengungguli ratusan paper dari 73 negara yang masuk ke meja juri.
PERISTIWA-PERISTIWA PENTING
*) Ia bertutur, karena minimnya ekonomi keluarga, Oge sering tidak masuksekolah ketika SD hingga SMP. Jarak dari rumah ke sekolah sekitar 10 km. Oge harus naik “taksi” (angkutan umum) dengan ongkos Rp 1.500 sekali jalan. Itu berarti Rp 3.000 pulang pergi. “Tidak bisa jajan. Untuk naik “taksi” saja Mama sering tidak punya uang. Kalau Oge mau makan harus pulang ke rumah,” katanya.
*) Selepas SD dan SMP yang kerap diwarnai bolos sekolah itu, Oge diterimadi SMUN 3 Buper Jayapura. Ini adalah sekolah unggulan milik pemerintah daerah yang menjamin semua kebutuhan siswa, mulai dari seragam, uang saku, hingga asrama. Kehausan intelektualnya seperti menemukan oase disini. Ia mulai mengenal internet. Dari jagad maya ini ia mendapat macam-macam teori, temuan, dan hasil penelitian para pakar fisika dunia.
*) Kebrilianan otak mutiara hitam dari Timur Indonesia ini mulai bersinar ketika pada tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah.
*) Oge kemudian membuktikan bahwa kepergiannya bukan sesuatuyang sia-sia
*) Di Jakarta, ia digembleng khusus oleh Bapak Fisika Indonesia, Profesor Yohanes Surya.
*) Setelah menerima penghargaan itu, George mendapat banyak fasilitas.
*) Freedom Institute menawari George kuliah di luar negeri.
*) Rizal Mallarangeng mengusulkan agar dirinya memilih Amerika
*) Di jurusan aerospace engineering atau teknik dirgantara
*) Oleh karena itu, tahun pertama, George tak langsung kuliah. Dia belajarbahasa di sekolah bahasa Inggris English Language Service di Cleveland, negara bagian Ohio, AS. Selama setahun dia ngebut belajar bahasa. Mulai pukul 08.00 hingga pukul 17.00, dia melahap materi-materi bahasa Inggris.‘’Saya mempelajari lagi grammar dan kosakata,’’ jelas anak bungsu pasangan Silas Saa dan Nelly Wafom itu. George lulus pada akhir 2009.
REORIENTASI
George lulus pada akhir 2009. Kini, dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute. ‘’Tiga minggu ini aku di Jakarta. Nanti ke laut lagi,’’ katanya.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama. : SANCELSIUS UGO JALA BLIDO
BalasHapuskelas/Nomor : X IPS2/19
ORIENTASI:
-Septinus George Saa (lahir 22 September 1986) adalah seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari Papua, Indonesia[1]. Makalahnya berjudul Infinite Triangle and Hexagonal Lattice Networks of Identical Resistor[2]. Saat membuat makalah tersebut ia masih berstatus murid SMA Negeri 3 Jayapura, Papua.[3]
Dia berasal dari Jayapura, Papua dan merupakan anak bungsu di antara lima bersaudara dari keluarga pasangan Nelce Waho, 40 tahun, dan Silas Saa, 48 tahun
PERISTIWA PENTING:
--Ia lahir dari keluarga sederhana.
-Ia sering tidak masuk sekolah ketika SD sampai SMP yang dikarenakan minimnya ekonomi keluarga.
-Oge diterima di SMUN 3 Buper Jayapura yang dijuluki sebagai sekolah unggulan milik pemerintah daerah.
-Tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade kimia tingkat daerah.
-Pada november 2003 ia menduduki peringkat delapan dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
-Freedom Institute menawari George kuliah di luar negeri memilih negara apapun.
-George lantas mendaftar ke jurusan AEROPACE ENGINEERING di Florida Institute of Technology.
REORIENTASI:
-Berkat Kepintaran dan prestasi yang Ia miki dan Ia dapatkan Kini, dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute dan Mulai dari situ hidupnya berubah dan menjadi lebih harmonis dan tenang.
Nama: Maretha Shafvira 'Aisya Ashna
BalasHapusKelas/No: X-IPS 2/14
ORIENTASI :
•George Saa dikenal sebagai sang jenius dari Papua.
•George Saa lahir di Manokwari pada 22 September 1986.
•Dia adalah seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004.
•Dia menemukan rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian Resistor.
PERISTIWA PENTING:
•Pada tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah.
•Ia mendapat beasiswa ke Jakarta dari Pemerintah Provinsi Papua.
•Pada November 2003 ia menduduki peringkat delapan dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
•Awal November 2006 ia harus mempresentasikan hasil risetnya di depan ilmuan fisika di Polandia.
•Ia mendapat kesempatan belajar riset di Polish Academy of Science di Polandia selama sebulan di bawah bimbingan fisikawan jempolan.
REORIENTASI:
Kini, dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya bessiswa, Freedom Institute
Nama:Brigitta Ega S.
BalasHapusKls/No:X-IPS2/4
George Saa, Si Jenius dari Papua
1. Orientasi
- George Lahir Manokwari, 22 September
1986.
- George dikenal sebagai sang jenius dari Papua.
-Ia pemenang lomba First Step to
Nobel Prize in Physic.
- Dia juga Penemu rumus penghitung
hambatan antara 2 titik rangkaian
resistor dan diberi nama "George
Saa Formula".
2. Peristiwa/masalah
- Ia lahir dari keluarga sederhana.
- Karena perekonomian keluarga
yang minim, George sering tak
masuk sekolah ketika SD hingga
SMP.
- Pada 2001, Oge menjuarai
olimpiade kimia dan mendapat
beasiswa dari pemerintah Provinsi
Papua.
- Pada November 2003, Oge
menduduki peringkat 8 besar dari 60 peserta lomba Matematika
Kuantum di India.
- Awal November 2006, Oge
mendapat kesempatan belajar riset
di Polish Academy of Science,
Polandia
- Freedom Institute menawari
George kuliah di luar negeri dan
mendapat beasiswa yang bukan hanya uang kuliah tapi juga uang saku dan biaya hidup.
- George mendaftar di jurusan
Aerospace Engineering di Florida
Institute of Technology dan lulu pada akhir tahun 2009.
3.REORIENTASI:
Kini,George bekerja di perusahaan internasional yang bergerak dibidang migas sembari bantu-bantu dilembaga yang memberinya beasiswa,Freesom Institune.
NAMA :GABRIELLA CHRISDENYS ECA PUTRI
BalasHapusKELAS:X IPS2/10
ORIENTASI
-George Saa lahir di Manokwari pada tanggal 22 September 1986.
-Dikenal sebagai seorang jenius dari Papua.
-Pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physic pada tahun 2004
dari Indonesia.
-Menemukan rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian
Resistor yang diberi nama "George Saa Formula".
PERISTIWA PENTING
-Minimnya ekonomi keluarga Oge sering tidak masuk sekolah dari SD
sampai SMP, karena jarak dari rumah ke sekolah 10 km.
-Oge di terima di SMUN 3 Buper Jayapura yang merupakan sekolah
unggulan milik pemerintah daerah yang menjamin semua kebutuhan
siswa.Oge mulai mengenal internet dan mendapat macam-macam teori dari
jagad maya.
-Pada tahun 2001 Oge menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat
daerah.Karena prestasinya itu, Oge mendapat beasiswa ke Jakarta dari
pemerintahan Provinsi Papua.
-Pada November 2003 Oge menduduki peringkat delapan dari 60 peserta
lomba Matematika Kuantum di Indonesia.
-Awal November 2006 ia mempresentasikan hasil risetnya di depan
ilmuwan fisika di Polandia tentang hitungan jaring-jaring resitor
dari gagasan orisinilnya, kemudian ia mendapat kesempatan belajar
riset di Polish Academy of Science di Polandia selama sebulan di
bawah bimbingan fisikawan jempolan.
-Oge ditawari kuliah di luar negeri oleh Freedom Institute dan
mendapat beasiswa bukan hanya uang kuliah, tetapi juga uang saku dan
biaya hidup.
-Oge memilih kuiah di benua Amerika dan mendaftar ke jurusan Aerospace
Engineering di Florida Institute of Technology.
-George mempelajari semua hal tentang pesawat terbang, mulai struktur
pesawat, aerodinamika, daya angkat, hingga efisiensi berat dalam
teknologi pembuatan burung besi.
-Oge belajar bahasa Inggris English Language Service di Cleveland
selama setahun senbelum ia kuliah.
-George lulus pada akhir 2009.
REORIENTASI
Kini George bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Rizky putra Pamungkas
BalasHapusX ips 2
18
A. ORIENTASI :
- lahir di Manokwari pada 22 September 1986.
- seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari Indonesia.
- penemu Rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian Resistor yang ditemukannya diberi namanya sendiri yaitu “George Saa Formula”.
B.Peristiwa penting
~Pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004
~mempunyai makalah berjudul Infinite Triangle and Hexogonal Laatice Networks of Identical Resisto.
~Pada tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah. Oleh karena itu, dia mendapatkan beasiswa ke Jakarta dari Pemerintahan Provinsi Papua.
~Pada Novenmer 2003 ia menduduki peringkat delapan dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
~Awal November 2006 ia harus mempresentasikan hasil risetnya didepan Ilmuwan fisika di Polandia.
~ George di minta memilih perguruan tinggi manapun tanpa tes
~George mendaftar kampus di Pesisir Timur Amerika di Brevard Country.
~George mempelajari semua hal tentang pesawat terbang. Ia juga mempelajari ilmu yang supersulit di jagat aerospace, yakni Rocket Science
~George ingin menjadi pilot namun gagal karena karena kedua matanya minus 3,25
~pada tahun awal George kesulitan bicara bahasa Inggris.George sempat belajar bahasa Inggris English Language Service di Claveland, negara bagian Ohio, AS.
~George lulus pada akhir tahun 2009.
C.REORIENTASI
Kini dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institusi. "Tiga Minggu ini aku di Jakarta. Nanti ke laut lagi"
Nama : Vincentia Anne Cahyaningtyas
BalasHapusKelas : X IPS 2
Absen : 21
Orientasi :
-George Saa dikenal sebagai Sang Jenius dari Papua.
-Ia lahir diManokwari, 22 September 1986.
-George Saa adalah seorang pemenang lomba First step to Nobel prize in physics.
-Penemu rumus penghitung hambatan antara dua titik rangkaian resistor yang diberi nama "George Saa Formula".
Peristiwa penting :
-Ia lahir dari keluarga sederhana.
-Ia sering tidak masuk sekolah ketika SD sampai SMP yang dikarenakan minimnya ekonomi keluarga.
-Oge diterima di SMUN 3 Buper Jayapura yang dijuluki sebagai sekolah unggulan milik pemerintah daerah.
-Tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade kimia tingkat daerah.
-Pada november 2003 ia menduduki peringkat delapan dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
-Freedom Institute menawari George kuliah di luar negeri memilih negara apapun.
-George lantas mendaftar ke jurusan AEROPACE ENGINEERING di Florida Institute of Technology.
Reorientasi :
-Kini George bekerja di sebuah perusahaan Internasional yang bergerak di bidang Migas sembari membantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama : Gregorius Surya Kristiawan
BalasHapusKelas : X IPS 3
Absen : 09
menganalisis struktur biografi
1.Orientasi
-Septinus George Saa, Si Jenius dari Papua.
- Lahir Manokwari, 22 September
1986.
- Septinus George Saa lahir dari keluarga sederhana. Ayahnya, Silas Saa, adalah Kepala Dinas Kehutanan Teminabuhan, Sorong.Sebab, untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, Silas, dibantu isterinya, Nelce Wofam, dan kelima anak mereka, harus mengolah ladang, menanam umbi-umbian. Kelima anak Silas mewarisi keenceran otaknya. Silas adalah lulusan Sekolah Kehutanan Menengah Atas tahun 1969, sebuah jenjang pendidikan yang tinggi bagi orang Papua kala itu. Apulena Saa, puteri sulung Silas, mengikuti jejak ayahnya. Ia adalah Sarjana Kehutanan lulusan Universitas Cendrawasih. Franky Albert Saa, putera kedua, saat ini tengah menempuh Program Magister Manajemen pada Universitas Cendrawasih. Yopi Saa, putera ketiga, adalah mahasiswa kedokteran Universitas Kristen Indonesia, Jakarta. Agustinus Saa, putera keempat, mahasiswa Fakultas Kehutanan Universitas Negeri Papua, Manokwari.Sementara si Bungsu, Oge, meraih emas di panggung internasional.
- Dia adalah seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari Indonesia. Makalahnya berjudul Infinite Triangle and Hexagonal Lattice Networks of Identical Resisto.
2 .Peristiwa Penting
- Pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004.
- mempunyai makalah berjudul Infinite Triangle and Hexogonal Laatice Networks of Identical Resisto.
- Waktu SD Hingga SMP Oge sering tidak masuk sekolah karena jarak rumah sampai sekolah sekitar 10 KM.
- Lahir dalam keluarga sederhana.
- Pada tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah. Oleh karena itu, dia mendapatkan beasiswa ke Jakarta dari Pemerintahan Provinsi Papua.
- Pada Novenmer 2003 ia menduduki peringkat delapan dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
- Prestasinya memuncak pada tahun ini dengan menggenggam emas hasil riset fisikanya.
- Awal November 2006 ia harus mempresentasikan hasil risetnya didepan Ilmuwan fisika di Polandia.
- George di minta memilih perguruan tinggi manapun tanpa tes.
- George mendaftar kampus di Pesisir Timur Amerika di Brevard Country.
- George mempelajari semua hal tentang pesawat terbang. Ia juga mempelajari ilmu yang supersulit di jagat aerospace, yakni Rocket Science.
- George mengagumi Presiden ketiga Indoneisa B.J Habibie yang gendrung pesawat.
- George ingin menjadi pilot tetapi mimpi itu tergantikan karena kedua matanya minus 3,25 dia harus mengalihkan impiannya.
- George sempat belajar bahasa Inggris English Language Service di Claveland, negara bagian Ohio, AS.
- George lulus pada akhir tahun 2009.
3.Reorientasi
George lulus pada akhir 2009. Kini, dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama:Marcelinus Christian Saputra
BalasHapusKelas/No:X IPS 2/13
Orientasi:
- Lahir Manokwari, 22 September
1986.
- Pemenang lomba First Step to
Nobel Prize in Physic.
- Rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian Resistor yang ditemukannya dan di beri namanya sendiri yaitu "George Saa Formula"
- Lahir dalam keluarga sederhana
Peristiwa/masalah:
- Karena perekonomian keluarga
yang minim, George sering tak
masuk sekolah ketika SD hingga
SMP.
- Pada 2001, Oge menjuarai
olimpiade kimia dan mendapat
beasiswa dari pemerintah Provinsi
Papua.
- Pada November 2003, Oge
menduduki peringkat 8 besar dari
60 peserta lomba Matematika
Kuantum di India.
- Prestasinya memuncak pada tahun ini dengan menggenggam emas hasil riset fisikanya.
- Awal November 2006 ia harus mempresentasikan hasil risetnya didepan Ilmuwan fisika di Polandia.
-Freedom Institute menawari George kuliah di luar negeri memilih negara apapun.
-George lantas mendaftar ke jurusan AEROPACE ENGINEERING di Florida Institute of Technology.
REORIENTASI:
Kini, dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama : Michelle Alpha Sabda Korintus
BalasHapusNo : 15
Kelas : X IPS 2
ORIENTASI
Ia dikenal sebagai Sang Jenius dari Papua. Ia lahir di Manokwari pada 22 September 1986. Dia adalah seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari Indonesia. Rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian Resistor yang ditemukannya diberi namanya sendiri yaitu “George Saa Formula”.
PERISTIWA-PERISTIWA PENTING
1) Ia bertutur, karena minimnya ekonomi keluarga, Oge sering tidak masuksekolah ketika SD hingga SMP.
2)Kehausan intelektualnya seperti menemukan oase disini. Ia mulai mengenal internet. Dari jagad maya ini ia mendapat macam-macam teori, temuan, dan hasil penelitian para pakar fisika dunia.
3) Kebrilianan otak mutiara hitam dari Timur Indonesia ini mulai bersinar ketika pada tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah.
4) Tangis sedih mamanya berganti menjadi tangis haru ketika November 2003 ia menduduki peringkat 8 dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India. Prestasinya memuncak tahun ini dengan menggenggam emas hasil riset fisikanya.
5)Awal November 2006 ia harus mempresentasikan hasil risetnya di depan ilmuwan fisika di Polandia. Ia harus membuktikan bahwa risetnya tentang hitungan jaring-jaring resistor itu adalah gagasan orisinilnya.
6)George lantas mendaftar ke jurusan Aerospace Engineering di Florida Institute of Technology.
7) Di jurusan aerospace engineering alias teknik dirgantara itu, George mempelajari semua hal tentang pesawat terbang, baik pesawat terbang di angkasa maupun luar angkasa. Dia juga mempelajari ilmu yang supersulit di jagat aerospace, yakni rocket science.
8) Lelaki bertubuh gempal tersebut semula ingin menjadi pilot. Namun, karena kedua matanya minus 3,25, dia harus mengalihkan impiannya.
9) Tahun pertama di Amerika sangat sulit bagi George. Sebab, dia belum fasih berbahasa Inggris. Pernah, dia tertahan sejam di bagian imigrasi.
10)Dia belajarbahasa di sekolah bahasa Inggris English Language Service di Cleveland, negara bagian Ohio, AS selama setahun.
REORIENTASI
George lulus pada akhir 2009. Kini, dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama. : Sava Revanda Diaz Wijaya
BalasHapusNo/kls: 20/X-IPS-2
Menganalisis Struktur BiografiGeorge Saa, Si Jenius dari Papua George Saa,
A. Orientasi :
• Lahir Manokwari, 22 September
1986.
• George saa adalah pemenang lomba first step to nobel price
• George adalahPenemu rumus penghitung George saa formula
B. Peristiwa/masalah :
• Ia lahir dari keluarga yang tidak kaya.
• oge sering tidak masuk sekolah karena minimnya biaya.
• Waktu SD Hingga SMP Oge sering tidak masuk sekolah karena jarak rumah sampai sekolah sekitar 10 KM.
• Awal November 2006, Oge
mendapat kesempatan belajar riset
di Polish Academy of Science,
Polandia
•Freedom Institute menawari
George kuliah di luar negeri dan
mendapat beasiswa yang bukan
hanya uang kuliah tapi juga uang
saku dan biaya hidup.
• George mendaftar di jurusan
Aerospace Engineering di Florida
Institute of Technology dan lulus
pada akhir tahun 2009.
C. Reorientasi:
Kini George bekerja di sebuah perusahaan Internasional yang
bergerak di bidang Migas sembari membantu-bantu di lembaga
yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama:Rafael Rangga Yudha
BalasHapusKelas:X IPS 2
No. : 17
Menganalisis struktur biografi
George Saa,Si jenius dari Papua
1.Orientasi :
-ia dikenal sebagai sang jenius dari Papua.
-George lahir di Manokwari pada 22 September 1986.
-George adalah seorang pemenang lomba First Step To Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 di Indonesia
-Ia juga penemu Rumus Penghitung hambatan Antara Dua Titik Rangkaian Resistor yang ditemukannya diberi namanya sendiri yaitu "George Saa Formula"
2.Kejadian/Peristiwa Penting:
-Oge lahir dari keluarga sederhana.
-pada November tahun 2003 George menduduki peringkat 8 dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
-George juga mendapatkan kesempatan belajar riset di Polish Academy of Science di Polandia Selama sebulan dibawah bimbingan Fisikawan Jempolan.
-Freedom Institute menawari George kuliah di luar negeri.Ia boleh memilih negara manapun.
-George mempelajari semua hal tentang pesawat terbang mulai struktur pesawat, Aerodinamika,daya angkat,hingga efisiensi berat dalam teknologi pembuatan burung besi itu.
-karena George kedua matanya minus 3,25,dia harud mengalihkan impiannya.
-Dia juga belajar bahasa Inggris di sekolah bahasa Inggris English Language Service di Cleveland,negara bagian Ohio,AS.
3.Reorientasi:
-Kini,George bekerja di perusahaan Internasional yang bergerak di bidang Migas untuk membantu di lembaga yang memberinya beasiswa,Freedom Institute.
Nama: Nugroho Dwi Saputra
BalasHapusKelas:X IPS 2
No. : 16
Menganalisis struktur biografi
George Saa,Si jenius dari Papua
1.Orientasi :
-ia dikenal sebagai sang jenius dari Papua.
-George lahir di Manokwari pada 22 September 1986.
-George adalah seorang pemenang lomba First Step To Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 di Indonesia
-Ia juga penemu Rumus Penghitung hambatan Antara Dua Titik Rangkaian Resistor yang ditemukannya diberi namanya sendiri yaitu "George Saa Formula"
2.Kejadian/Peristiwa Penting:
-Oge lahir dari keluarga sederhana.
-pada November tahun 2003 George menduduki peringkat 8 dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
-George juga mendapatkan kesempatan belajar riset di Polish Academy of Science di Polandia Selama sebulan dibawah bimbingan Fisikawan Jempolan.
-Freedom Institute menawari George kuliah di luar negeri.Ia boleh memilih negara manapun.
-George mempelajari semua hal tentang pesawat terbang mulai struktur pesawat, Aerodinamika,daya angkat,hingga efisiensi berat dalam teknologi pembuatan burung besi itu.
-karena George kedua matanya minus 3,25,dia harud mengalihkan impiannya.
-Dia juga belajar bahasa Inggris di sekolah bahasa Inggris English Language Service di Cleveland,negara bagian Ohio,AS.
-Oge belajar bahasa Inggris English Language Service di Cleveland
selama setahun senbelum ia kuliah.
-George mendaftar di jurusan
Aerospace Engineering di Florida
Institute of Technology dan lulus
pada akhir tahun 2009.
3.Reorientasi:
-Kini,George bekerja di perusahaan Internasional yang bergerak di bidang Migas untuk membantu di lembaga yang memberinya beasiswa,Freedom Institute.
Nama : Brilliance Audiray
BalasHapusKls/no : XIPS 2/5
ORIENTASI :
- George Lahir di Manokwari pada tanggal 22 September 1986.
- Dia menemukan rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian Resistor.
- George Saa dikenal sebagai sang jenius dari Papua.
PERISTIWA PENTING :
- Ia mendapat beasiswa ke Jakarta dari Pemerintah Provinsi Papua.
- Pada tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah.
- Ia mendapat kesempatan belajar riset di Polish Academy of Science di Polandia selama sebulan di bawah bimbingan fisikawan jempolan.
- Pada November 2003, Oge menduduki peringkat 8 besar dari 60 peserta lomba Matematika kuantum di India.
- Awal November 2006, Oge mendapat kesempatan belajar riset di Polish Academy of Science, Polandia.
- Freedom Institute menawari George kuliah di luar negeri dan mendapat beasiswa yang bukan hanya uang kuliah tapi juga uang saku dan biaya hidup.
- George mendaftar di jurusan Aerospace Engineering di Florida Institute of Technology dan lulu pada akhir tahun 2009.
REORIENTASI :
Kini George bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama:Dinda feronika sihombing
BalasHapusKelas/no:X Ips 2/07
*ORIENTASI
-George saa dikenal sebagai sang jenius di papua
-Ia lahir di Manokwari pada 22 September 1986
-Dia adalah seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari indonesia
-Rumus penghitungan hambatan anatara Dua Titik Rangakaian Resistor yang ditemukannya dan diberi namanya sendiri yaitu "George Saa Formula"
*PERISTIWA-PERISTIWA PENTING
-Ia berasil memenangkan First Step to Nobel Prize in Physics yang mengungguli ratusan papar dari 73 negara yang masuk ke meja juri.
-Oge(nama panggilan George)lahir dari keluarga sederhana.
-Karena minimnya ekonomi keluarga ,Oge sering tidak masuk sekoalh SD hingga SMP.Jarak dari rumah ke sekolah sekitar 10 Km.Oge harus naik taksi(qngkutan umum)dengan ongkos Rp1.500 sekali jalan.
-Prestasi di bidang fisika bukan semata mata karena ia mengilai ilmu yang menurutnya sebagai anak muda rumit ini.
-Selepas SD dan SMP yang kerap diwarnai bolos sekolah itu,Oge diteriman di SMUN 3 Buper Jayapura.
-Kebrilian otak mutiara hitam dari Timur Indonesia ini mulai bersinar ketika pada tahun 2001 ia menjuarai lombaOlimpiade Kimia tingakt daerah.
-Oleh karena itu,pertasinya itu,ia mendapatkan beasiswa ke jakarata dari pemerintahan Provinsi Papua.
-kemudian oge membuktikan kepergiannya bukanlah sesuatu yang sia-sia.
-November 2003 ia menduduki perinkat delapan dari 60 perserta lomba Matematika Kuantum di India.
-Freedom Institutemenawari George di kuliah di luar negri dan ia bebas memilih negara manapun.
-Rizal Mallarangeng mengusulkan agar dirinya memilih Ameriaka.sebab bagus untuk belajar dan melakukan penelitian.George lantah mendaftar kejurusan Aerospace Engineering di Florida Institute of Technology.
*REORIENTASI
-Kini,dia bekerja di perusahan internasional yang bergerak du bidangmigas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiaswa,Freedom Institute
Nama : Wahyu Emi Arafah
BalasHapusNo. : 22
Kelas. : X IPS 2
1. ORIENTASI :
•George Saa dikenal sebagai sang jenius dari Papua.
•George Saa lahir di Manokwari pada 22 September 1986.
•Dia adalah seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004.
•Dia menemukan rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian Resistor.
2. PERISTIWA PENTING
• Pada tahun 2001 ia menjuarai lomba olimpiade kimia tingkat daerah.
• Pada November 2003 ia menduduki peringkat delapan dari 60 Perseta lomba matematika kuantum di India.
• Awal November 2006 ia harus mempresentasikan hasil testnya di delapan ilmuan fisika di Polandia.
• Ia mendapatkan kesempatan belajar reset di Polish academy of science di Polandia selama sebulan di bawah bimbingan fisikawan jempolan.
• George mendapatkan beasiswa belajar, dan ia memilih di Amerika dengan memilih jurusan aerospace engineering di Florida institute of technology serta mendapatkan biaya hidup dan saku di sana.
• Dan George saa lulus pada ahkir tahun 2009.
3. REORIENTASI
George lulus pada akhir 2009. Dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama : Aloysia Alfa Vivianingtyas
BalasHapusKelas / No : X IPS 2 / 01
Orientasi :
- George Saa lahir di Manokwari pada 22 September 1986.
- George Saa sering dikenal sebagai Sang Jenius dari Papua.
- George Saa adalah penemu rumus penghitung hambatan antara dua titik rangkaian resistor yang di beri nama George Saa Physic
Peristiwa - Peristiwa Penting :
- George Saa berhasil memenangkan Frist Step to Nobel Prize in Physic yang mengungguli ratusan paper dari 73 negara yang masuk ke meja juri.
- George Saa memiliki makalah yang berjudul Infinite Triangel and Hexagonal Latfice Network of Identical Resisto.
- Oge sering tidak masuk sekolah ketika sd sampai smp karena jarak rumahnya ke sekolah 10 km.
- Oge lahir di keluarga yang sederhana.
- Oge di terima di SMUN 3 Buper Jayapura yang merupakan sekolah unggulan milik negara.
- Oge menjuarai lomba olimpiade kimia tingkat daerah pada tahun 2001.
- 14 November 2003 ia menduduki peringkat 8 dari 60 peserta lomba mat kuantum di India.
- Awal november 2006 Oge harus mempresentasikan hasil risetnya di depan ilmuan fisika Polandia
- George boleh memilih negara mana pun untuk kuliah ia mendapat beasiswa uang kuliah tetapi juga uang untuk biaya hidup
- George mendaftar ke jurusan Aerospace Engineering di Florida Institute of Technology.
-George mempelajari semua ilmu tentang pesawat terbang juga mempelajari ilmu super sulit di jagat aerosfer yakni rocket science.
- George mengaggumi presiden Indonesia B.J Habibie
George lulus pada tahun 2009
Reorientasi :
Dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu - bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Fredom Institute.
Nama : Felicia Heavenly Angel
BalasHapusKelas/No : X IPS 2/09
1.ORIENTASI :
- Ia Lahir di Manokwari tanggal 22 September 1986
- George Saa menemukan Rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian Resistor yang ditemukannya dan di beri namanya sendiri yaitu "George Saa Formula"
- George di kenal sebagai Sang Jenius dari Papua
2.PERISTIWA PENTING :
- George Saa adalah Pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004.
- Ia mempunyai makalah berjudul Infinite Triangle and Hexogonal Laatice Networks of Identical Resisto.
- Waktu SD Hingga SMP Oge sering tidak masuk sekolah karena jarak rumah sampai sekolah sekitar 10 KM.
- Pada tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah. Oleh karena itu, dia mendapatkan beasiswa ke Jakarta dari Pemerintahan Provinsi Papua.
- Pada Novenmer 2003 ia menduduki peringkat delapan dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
- Prestasinya memuncak pada tahun ini dengan menggenggam emas hasil riset fisikanya.
- Awal November 2006 George Saa harus mempresentasikan hasil risetnya didepan Ilmuwan fisika di Polandia.
- George Saa di minta memilih perguruan tinggi manapun tanpa tes.
- George Saa mendaftar kampus di Pesisir Timur Amerika di Brevard Country.
- George Saa mempelajari semua hal tentang pesawat terbang. Ia juga mempelajari ilmu yang supersulit di jagat aerospace, yakni Rocket Science.
- George Saa mengagumi Presiden ketiga Indoneisa B.J Habibie yang gendrung pesawat.
- George ingin menjadi pilot tetapi mimpi itu tergantikan karena kedua matanya minus 3,25 dia harus mengalihkan impiannya.
- Ia sempat belajar bahasa Inggris English Language Service di Claveland, negara bagian Ohio, AS.
- George lulus pada akhir tahun 2009.
3.REORIENTASI :
George Saa ,kini bekerja di sebuah perusahaan Internasional yang bergerak di bidang Migas sembari membantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama: Isabela Rosa Mistica Yuanita
BalasHapusKelas/No: X IPS 3/1 1
ORIENTASI
1. George Saa lahir di Manokwari pada 22 September 1986.
2. Dia adalah seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari Indonesia.
3. Dia menemukan sebuah rumus penghitung hambatan antara dua titik rangkaian resistor dan diberi namanya sendiri yaitu “George Saa Formula”. Prestasi pemuda berusia 19 tahun ini sangat mengagumkan. Rumus yang ditemukannya berhasil memenangkan First Step to Nobel Prize in Physic.
PERISTIWA-PERISTIWA PENTING
1. Karena minimnya ekonomi keluarga, Oge sering tidak masuksekolah ketika SD hingga SMP. Jarak dari rumah ke sekolah sekitar 10 km. Oge harus naik “taksi” (angkutan umum) dengan ongkos Rp 1.500 sekali jalan. Itu berarti Rp 3.000 pulang pergi. “Tidak bisa jajan. Untuk naik “taksi” saja Mama sering tidak punya uang. Kalau Oge mau makan harus pulang ke rumah,” katanya.
2. Selepas SD dan SMP yang kerap diwarnai bolos sekolah itu, Oge diterima di SMUN 3 Buper Jayapura. Ini adalah sekolah unggulan milik pemerintah daerah yang menjamin semua kebutuhan siswa, mulai dari seragam, uang saku, hingga asrama. Kehausan intelektualnya seperti menemukan oase disini. Ia mulai mengenal internet. Dari jagad maya ini ia mendapat macam-macam teori, temuan, dan hasil penelitian para pakar fisika dunia.
3. Kebrilianan otak mutiara hitam dari Timur Indonesia ini mulai bersinar ketika pada tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah.
4. Oge kemudian membuktikan bahwa kepergiannya bukan sesuatuyang sia-sia.
5. Di Jakarta, ia digembleng khusus oleh Bapak Fisika Indonesia, Profesor Yohanes Surya.
6. Setelah menerima penghargaan itu, George mendapat banyak fasilitas.
7. Freedom Institute menawari George kuliah di luar negeri.
8. Rizal Mallarangeng mengusulkan agar dirinya memilih Amerika. Di jurusan aerospace engineering alias teknik dirgantara itu.
9. Tahun pertama di Amerika sangat sulit bagi George. Oleh karena itu, tahun pertama, George tak langsung kuliah. Dia belajar bahasa di sekolah bahasa Inggris English Language Service di Cleveland, negara bagian Ohio, AS. Selama setahun dia ngebut belajar bahasa. Mulai pukul 08.00 hingga pukul 17.00, dia melahap materi-materi bahasa Inggris.‘’Saya mempelajari lagi grammar dan kosakata,’’ jelas anak bungsu pasangan Silas Saa dan Nelly Wafom itu.
REORIENTASI
George lulus pada akhir 2009. Kini, dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama : Deva Arya Pratama
BalasHapusKelas : X IPS 3
Absen : 06
menganalisis struktur biografi
1.Orientasi
- Ia bernama George Saa, yang dikenal sebagai Sang Jenius dari Papua.
- Ia lahir di Manokwari, 22 September 1986.
- Septinus George Saa lahir dari keluarga sederhana. Ayahnya, Silas Saa, adalah Kepala Dinas Kehutanan Teminabuhan, Sorong. Sebab, untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, Silas dibantu isterinya, Nelce Wofam, dan kelima anak mereka, mereka harus mengolah ladang, menanam umbi-umbian. Kelima anak Silas mewarisi keenceran otaknya. Silas adalah lulusan Sekolah Kehutanan Menengah Atas tahun 1969, sebuah jenjang pendidikan yang tinggi bagi orang Papua kala itu. Apulena Saa, puteri sulung Silas, mengikuti jejak ayahnya. Ia adalah Sarjana Kehutanan lulusan Universitas Cendrawasih. Franky Albert Saa, putera kedua, saat ini tengah menempuh Program Magister Manajemen pada Universitas Cendrawasih. Yopi Saa, putera ketiga, adalah mahasiswa kedokteran Universitas Kristen Indonesia, Jakarta. Agustinus Saa, putera keempat, mahasiswa Fakultas Kehutanan Universitas Negeri Papua, Manokwari.Sementara si Bungsu, Oge, meraih emas di panggung internasional.
- Dia adalah seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari Indonesia. Makalahnya berjudul Infinite Triangle and Hexagonal Lattice Networks of Identical Resisto.
2 .Peristiwa Penting
- Pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004.
- Mempunyai makalah berjudul Infinite Triangle and Hexogonal Laatice Networks of Identical Resisto.
- Waktu SD Hingga SMP Oge sering tidak masuk sekolah karena jarak rumah sampai sekolah sekitar 10 KM.
- Pada tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah.
- Pada Novenmer 2003 ia menduduki peringkat delapan dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
- Prestasinya memuncak pada tahun ini dengan menggenggam emas hasil riset fisikanya.
- Awal November 2006 ia harus mempresentasikan hasil risetnya didepan Ilmuwan fisika di Polandia.
- George di minta memilih perguruan tinggi manapun tanpa tes.
- George mendaftar kampus di Pesisir Timur Amerika di Brevard Country.
- George mempelajari semua hal tentang pesawat terbang. Ia juga mempelajari ilmu yang supersulit di jagat aerospace, yakni Rocket Science.
- George mengagumi Presiden ketiga Indoneisa B.J Habibie yang gendrung pesawat.
- George sempat belajar bahasa Inggris English Language Service di Claveland, negara bagian Ohio, AS.
- George lulus pada akhir tahun 2009.
3.Reorientasi
George lulus pada akhir 2009. Kini, dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama: Leonardo Nickolas Chandra
BalasHapusKelas: X IPS 3 / 17
1. Orientasi :
- George Saa
- Lahir di Manokwari 22 September 1986
- Dia sering tinggal berpindah pindah
mengikuti orang tuanya. Bahkan tak jarang
dia hidup terpisah dari orang tua. George
hidup di keluarga yang sederhana.
- Kini dia bekerja di perusahaan internasional
yang bergerak di bidang migas sembari
bantu bantu di lembaga yang memberinya
beasiswa, Freedom Institute.
2. Peristiwa Penting
- Berhasil menemukan cara menghitung
hambatan dari suatu rangkaian tak
terhingga dari bentuk segi enam. Maaf
kalau salah
- Pemenang lomba first step to nobel prize
in physics pada tahun 2004 dari indonesia
- tak ada biaya untuk melanjutkan sekolah
tetapi ia yakin bahwa selalu ada jalan untuk
menimba ilmu.
3. Reorientasi
- George lulus pada akhir 2009. Kini, dia
bekerja di perusahaan internasional yang
bergerak di bidang migas sembari bantu
bantu di lembaga yang memberinya
beasiswa, Freedom Institute. ‘’Tiga minggu
ini aku di Jakarta. Nanti ke laut lagi,’’
katanya.
Stefanus Ragil Setya Atmaja / 20 / X IPS 3
BalasHapus1. Orientasi
- George di kenal sebagai sang jenius.
- Ia lahir di Manokrawi pada tanggal 22 September 1986.
- Dia hidup terpisah dari orang tua. Ia juga seorang pemenang First
Lomba First Step to Nobel Prize in Physic pada tahun 2004
2. Peristiwa Penting / masalah
1. Pada tahun 2001 ia menjuarai lomba olimpiade kimia tingkat
daerah.
2. pada november 2003 menduduki peringkat 8 lomba Matematika
Kuantum di India
3. ia harus mempresentasikan hasil risetnya di depan ilmuwan fisika
di polandia.
4. Freedom Institute menawari george kuliah di luar negeri.
5. ketika ia SD dan SMP Oge sering tidak masuk sekolah, dikarenakan
perekonomian keluarganya yang sulit.
6. Oge mengagumi B.J. Habibie yang gandrung pesawat
7. George mimpi untuk menjadi pilot, tetapi mimpi itu terhalangkan
karena matanya memiliki minus 3,25
3. Reorientasi
- Kini dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di
bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa
Nama :ITA TAPLO IBEK
HapusKelas /No. :XIPS -3/12
1 ) ORIENTASI
- George Saa dikenal sebagai sang jenius dari Papua.
- Ia Lahir di Manokwari pada tanggal 22 September 1986.
- George lahir dari keluarga sederhana.
- Sejak kecil ,dia sering tinggal berpindah-pindah mengikuti orang tua.
- Ayahnya bernama Silas Saa,adalah kepala dinas kehutanan teminabuhan ,sorong
- Ibunya bernama Nelce Wofam.
- Penemu rumus penghitung hambatan antara dua titik rangkaian resistor.
- George meraih emas di panggung internasional.
- Pada tahun 2001 ia menjuarai lomba Olmipiade kimia tingkat daerah.
- Pada November tahun 2003 ia menduduki peringkat delapan dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
- Pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari Indonesi.
- Awal November 2006 ia harus mempresentasikan hasil risetnya didepan Ilmuwan fisika di Polandia.
- Awal November 2006,George mendapatkan kesempatan belajar riset di Polisch Academy of Science.
2) PERISTIWA –PERISTIWA PENTING.
- Minimnya Ekonomi keluarga.
- George sering tidak masuk sekolah ketika SD hingga SMP karena jarak dari rumah ke sekolah sekitar 10 km.
- George sering tidak punya uang untuk naik taksi umum menuju ke sekolah.
- George tidak bisa jajan ,kalau Goerge mau makan harus pulang ke rumah.
- Matanya minus 3,25 maka dia harus mengalihkan impiannya.
3) REORIENTASI
- Bagi George prestasi tidak selalu berarti karena uang.
-Kini George bekerja di perusahan Internasional yang bergerak di bidang Migas Sembar bantu-bantu di lembaga yang memberikan beasiswa,Freensom Institute.
Nama : Agustinus Duvan Kurnia Sonta
BalasHapusKelas : X IPS 3
Nomer : 01
1.ORIENTASI :
- George di kenal sebagai Sang Jenius dari Papua
- Ia Lahir di Manokwari tanggal 22 September 1986
- Rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian Resistor yang ditemukannya dan di beri namanya sendiri yaitu "George Saa Formula"
- Lahir dalam keluarga sederhana
2.PERISTIWA :
- Karena perekonomian keluarga
yang minim, George sering tak
masuk sekolah ketika SD hingga
SMP.
- Pada 2001, Oge menjuarai
olimpiade kimia dan mendapat
beasiswa dari pemerintah Provinsi
Papua.
- Pada November 2003, Oge
menduduki peringkat 8 besar dari
60 peserta lomba Matematika
Kuantum di India.
- Awal November 2006, Oge
mendapat kesempatan belajar riset
di Polish Academy of Science,
Polandia
- Freedom Institute menawari
George kuliah di luar negeri dan
mendapat beasiswa yang bukan
hanya uang kuliah tapi juga uang
saku dan biaya hidup.
- George mendaftar di jurusan
Aerospace Engineering di Florida
Institute of Technology dan lulus
pada akhir tahun 2009.
3.REORIENTASI:
-Kini, dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama : Lavadhea Shafa Maretha
BalasHapusKelas: X IPS 3
No : 13
Menganalisis struktur teks biografi
George Saa, Si Jenius dari Papua
1. ORIENTASI
A.) Nama : George Saa.
B.) TTL : Manokwari, 22 September 1986.
C.) Asal-usul (keluarga) :
- Oge lahir dari keluarga sederhana.
- Sejak kecil, dia sering tinggal berpindah-pindah mengikuti orang tuanya.
- Ayahnya, Silas Saa adalah Kepala Dinas Kahutanan Teminabuhan, Sorong.
- Keluarganya mengolah ladang dan menanam umbi-umbian.
- Ibunya bernama Nelce Wofam.
- Minimnya ekonomi keluarga.
D.) Status : penemu rumus penghitung hambatan antara dua titik rangkaian resistor yang diberi nama "George Saa Formula".
2. PERISTIWA-PERISTIWA PENTING
A.) Prestasi :
- Oge meraih emas di panggung internasional.
- Tahun 2001, Oge menjuarai lomba olimpiade kimia tingkat daerah.
- November 2003, Oge menduduki peringkat 8 dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
- Awal November 2006, Oge mendapat kesempatan belajar riset di Polish Academy of Science di Polandia.
- Oge mendaftar ke jurusan Aerospace Engineering di Florida Institute of Technology.
B.) Masalah yang dihadapi :
- Minimnya ekonomi.
- Karena matanya minus 3,25, maka Oge harus mengalihkan impiannya.
- Oge sering tidak masuk sekolah ketika SD hingga SMP karena jarak dari rumah ke sekolah sekitar 10 km.
- Oge tidak bisa jajan dan naik taksi (angkutan umum) karena tidak mempunyai uang.
3. REORIENTASI
Bagi Oge, prestasi tidak selalu berarti uang. Kini Oge bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di Freedom Institute.
Nama :Monika Charina Sekar Anggraeni
BalasHapusKelas :X IPS 3
No absen:16
Menganalisis struktur biografi
Orientasi
- George Saa, dikenal sebagai sang jenius dari Papua.
- Ia lahir di Manokwari 22 September 1986.
- Lahir dari keluarga sederhana. Ayahnya Silas Saa adalah Kepala Dinas Kehutanan Teminabuhan, Sorong. Silas dan Nelce Wofam (istri) memiliki lima anak yang semuanya mewarisi kecerdasan Silas. Silas adalah lulusan Sekolah Kehutanan Menengah Atas tahun 1969, sebuah jenjang pendidikan yang tinggi bagi orang Papua waktu itu.
- George Saa memenangkan lomba first step to Nobel Prize in physics pada tahun 2004. Rumus yang ia temukan adalah rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian Resistor yang di beri namanya sendiri yaitu George Saa Formula.
Peristiwa penting
a) karena minimnya ekonomi keluarga , George sering tidak masuk sekolah ketika SD hingga SMP.
- pada tahun 2001 ia menjuarai lomba olimpiade kimia tingkat daerah.
- November 2003 ia menduduki peringkat delapan dari enam puluh peserta lomba matematika kuantum di India.
- November 2006 setelah membuktikan bahwa risetnya tentang hitungan jaring-jaring resistor adalah gagasan orisinilnya .
Ia akan mendapat kesempatan belajar riset di Polish Academy of Science di Polandia.
- Freedom Instiute menawari George kuliah di luar negeri dengan beasiswa dan bukan hanya uang kuliah, tetapi juga uang saku dan biaya hidup. Akhirnya Rizal Mallarangeng mengusulkan agar dirinya memilih Amerika.
- Dia juga mempelajari ilmu yang super sulit di jagat aerospace, yakni rocket science.
- selain cita cita nya menjadi pilot , George Saa menyukai pesawat terbang karena ia mengagumi presiden ketiga Indonesia yaitu B.J.Habibie. Namun , karena kedua matanya minus 3,25 dia harus mengalihkan impiannya.
- George pernah belajar bahasa Inggris, English Language Servicenya di Cleveland, negara bagian Ohio,AS. Dan akhirnya lulus pada akhir 2009.
Reorientasi
George Saa kini bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Instiute.
Nama:Melky Yoga Septian Hervitama
BalasHapusKelas:X-IPS-3
No:15
Menganalisis Struktur Biografi George Saa Si Jenius dari Papua
1.Orientasi
Ia dikenal sebagai Sang Jenius dari Papua. Ia lahir di Manokwari pada 22 September 1986. Sejak kecil, dia sering tinggal berpindah-pindah mengikuti orang tuanya.Bahkan, tak jarang dia hidup terpisah dari orang tua. Dia adalah seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari Indonesia. Makalahnya berjudul Infinite Triangle and Hexagonal Lattice Networks of Identical Resisto. Rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian Resistor yang ditemukannya diberi namanya sendiri yaitu “George Saa Formula”
2.Peristiwa Penting
1.Prestasi pemuda berusia 19 tahun ini sangat mengagumkan. Rumus yang ditemukannya berhasil memenangkan First Step to Nobel Prize in Physic yang mengungguli ratusan paper dari 73 negara yang masuk ke meja juri. Para juri yang terdiri dari 30 jawara fisika dari 25 negara itu hanya membutuhkan waktu tiga hari untuk memutuskan pemuda 17 tahun asal Jayapura ini menggondol emas.
2.Oge sering tidak masuksekolah ketika SD hingga SMP. Jarak dari rumah ke sekolah sekitar 10 km.
3.Kebrilianan otak mutiara hitam dari Timur Indonesia ini mulai bersinar ketika pada tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah.
4.George tak langsung kuliah. Dia belajarbahasa di sekolah bahasa Inggris English Language Service di Cleveland, negara bagian Ohio, AS. Selama setahun dia ngebut belajar bahasa. Mulai pukul 08.00 hingga pukul 17.00, dia melahap materi-materi bahasa Inggris.‘’Saya mempelajari lagi grammar dan kosakata,’’ jelas anak bungsu pasangan Silas Saa dan Nelly Wafom itu. George lulus pada akhir 2009.
3.Reorientasi
George lulus pada akhir 2009. Kini, dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute
Nama: Brigita Amanda V
BalasHapusKelas: X IPS 3
No: 03
Menganalisis Struktur Teks Biografi
George Saa, Si Jenius dari Papua
1.ORIENTASI
-George Saa dikenal sebagai sang jenius dari Papua.
-Ia lahir di Manokwari pada 22 September 1986.
-Dia adalah seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari Indonesia.
-Dia juga penemu rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian Resistor.
-Lahir dari keluarga sederhana. Sejak kecil, dia sering tinggal berpindah-pindah mengikuti orang tua. Bahkan, tak jarang dia hidup terpisah dari orang tua.
-Ayahnya, Silas Saa, adalah Kepala Dinas Kehutanan Teminabuhan, Sorong.
-Ibunya bernama Nelce Wofam.
2.PERISTIWA PENTING
-George meraih emas di panggung internasional.
-Tahun 2001 menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah.
-November 2003 menduduki peringkat delapan dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
-Awal November 2006 George mendapat kesempatan belajar riset di Polish Academy of Science di Polandia.
-George mendaftar di jurusan Aerospace Engineering di Florida Institute of Technology.
-Minimnya ekonomi keluarga, George sering tidak masuk sekolah ketika SD hingga SMP karena jarak dari rumsh ke sekolah sekotar 10 km.
-George sering tidak punya uang untuk naik “taksi” (angkutan umum) menuju sekolahnya.
-George tidak bisa jajan, kalau mau makan harus pulang ke rumah.
-Karena matanya minus 3,25, dia harus mengalihkan impiannya menjadi pilot.
3.REORIENTASI
Bagi George, prestasi tidak selalu berarti uang. Kini dia bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama = Shinta Putri L
BalasHapusNo/ Kelas =19/X IPS 3
ORIENTASI = George saa lahir di Manokwari pada 22 September 1986 George saa adalah putra dari pasangan Salias Saa (kepala dinas kehutanan Teminabuhan, Sorong.
PERISTIWA PENTING =
~Penghargaan =
- peringkat 8 lomba matematika kuantum di India pada 2003
-pemenang lomba olimpiade kimia tingkat daerah pada 2001
- Pemenangkan First Step to Nobel Prize in Physic yang mengungguli ratusan paper dari 73 negara yang masuk ke meja juri.
~Masalah yang dihadapi =- minimnya ekonomi keluarga, Oge sering tidak masuksekolah ketika SD hingga SMP. Jarak dari rumah ke sekolah sekitar 10 km.
~-Karena matanya minus 3,25, dia harus mengalihkan impiannya menjadi pilot.
REORIENTASI =
-kini George bekerja di perusahaan Internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa.
Nama = Shinta Putri L
BalasHapusNo/ Kelas =19/X IPS 3
ORIENTASI = George saa lahir di Manokwari pada 22 September 1986 George saa adalah putra dari pasangan Salias Saa (kepala dinas kehutanan Teminabuhan, Sorong.
PERISTIWA PENTING =
~Penghargaan =
- peringkat 8 lomba matematika kuantum di India pada 2003
-pemenang lomba olimpiade kimia tingkat daerah pada 2001
- Pemenangkan First Step to Nobel Prize in Physic yang mengungguli ratusan paper dari 73 negara yang masuk ke meja juri.
~Masalah yang dihadapi =- minimnya ekonomi keluarga, Oge sering tidak masuksekolah ketika SD hingga SMP. Jarak dari rumah ke sekolah sekitar 10 km.
~-Karena matanya minus 3,25, dia harus mengalihkan impiannya menjadi pilot.
REORIENTASI =
-kini George bekerja di perusahaan Internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa.
Nama : Rosalia Andinita R.M.S
BalasHapusKelas : X IPS 3
Nomor : 18
ORIENTASI
- Ia lahir di Manokwari pada 22 September 1986. Sejak kecil, dia sering tinggal berpindah-pindah mengikuti orang tuanya.Bahkan, tak jarang dia hidup terpisah dari orang tua. Dia adalah seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari Indonesia. Makalahnya berjudul Infinite Triangle and Hexagonal Lattice Networks of Identical Resisto. Rumus penghitung hambatan antara Dua Titik Rangkaian Resistor yang ditemukannya diberi namanya sendiri yaitu “George Saa Formula”. Prestasi pemuda berusia 19 tahun ini sangat mengagumkan. Rumus yang ditemukannya berhasil memenangkan First Step to Nobel Prize in Physic.
PERISTIWA-PERISTIWA PENTING
- Ia bertutur, karena minimnya ekonomi keluarga, Oge sering tidak masuksekolah ketika SD hingga SMP. Jarak dari rumah ke sekolah sekitar 10 km. Oge harus naik “taksi” (angkutan umum) dengan ongkos Rp 1.500 sekali jalan. Itu berarti Rp 3.000 pulang pergi. “Tidak bisa jajan. Untuk naik “taksi” saja Mama sering tidak punya uang. Kalau Oge mau makan harus pulang ke rumah,” katanya.
- Selepas SD dan SMP yang kerap diwarnai bolos sekolah itu, Oge diterimadi SMUN 3 Buper Jayapura. Ini adalah sekolah unggulan milik pemerintah daerah yang menjamin semua kebutuhan siswa, mulai dari seragam, uang saku, hingga asrama. Kehausan intelektualnya seperti menemukan oase disini. Ia mulai mengenal internet. Dari jagad maya ini ia mendapat macam-macam teori, temuan, dan hasil penelitian para pakar fisika dunia.
- Kebrilianan otak mutiara hitam dari Timur Indonesia ini mulai bersinar ketika pada tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah.
- Di Jakarta, ia digembleng khusus oleh Bapak Fisika Indonesia, Profesor Yohanes Surya.
- Freedom Institute menawari George kuliah di luar negeri.
- Rizal Mallarangeng mengusulkan agar dirinya memilih Amerika.
- Dia belajarbahasa di sekolah bahasa Inggris English Language Service di Cleveland, negara bagian Ohio, AS. Selama setahun dia ngebut belajar bahasa. Mulai pukul 08.00 hingga pukul 17.00, dia melahap materi-materi bahasa Inggris.‘’Saya mempelajari lagi grammar dan kosakata,’’ jelas anak bungsu pasangan Silas Saa dan Nelly Wafom itu. George lulus pada akhir 2009.
REORIENTASI
- Bagi Oge, prestasi tidak selalu berarti uang. Kini Oge bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di Freedom Institute.
Nama :Gabriel Hemas Swasti.K.P
BalasHapusNomor:08
Kelas:X IPS 3
ORIENTASI:
~George Saa, lahir di Manokwari pada 22 September 1986
~Sejak kecil,dia sering tinggal berpindah pindah mengikuti orangtuanya.
~Oge lahir dari keluarga sederhana.
~Ayahnya, Silas Saa, adalah Kepala Dinas Kehutanan Tetumbuhan,Sorong
~Silas dibantu istrinya Nelce Wofam dalam memenuhi kebutuhan hidup sehari hari.
PERISTIWA PENTING:
~Dia adalah seorang pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physic pada tahun 2004 dari Indonesia.
~Pada tahun 2001 ia menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah.
~Pada bulan November 2003 ia menduduki peringkat 8 dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
~Prestasinya memuncak dengan menggenggam emas hasil riset fisikanya.
~Minimnya ekonomi keluarga,Oge sering tidak masuk sekolah ketika SD hingga SMP.
~Oge semula ingin menjadi pilot. Namun, karena kedua matanya minus 3,25, dia harus mengalihkan impiannya.
REORIENTASI:
Bagi Oge, prestasi tidak selalu berarti karena uang. Kini, dia bekerja di perusahaan internasioanal yang bergerak di bidang migas sembari bantu bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Nama : Theresia Oktaviani R.
BalasHapusNo. : 21
Kelas : XIPS 3
• ORIENTASI
George saa lahir di Manokwari pada 22 September 1986 George saa adalah putra dari pasangan Salias Saa (kepala dinas kehutanan Teminabuhan, Sorong.
• PERISTIWA PENTING
1. George meraih emas di panggung internasional.
2. Tahun 2001 menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah.
3. November 2003 menduduki peringkat delapan dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
4. Awal November 2006 George mendapat kesempatan belajar riset di Polish Academy of Science di Polandia.
5. George mendaftar di jurusan Aerospace Engineering di Florida Institute of Technology.
6. Minimnya ekonomi keluarga, George sering tidak masuk sekolah ketika SD hingga SMP karena jarak dari rumsh ke sekolah sekotar 10 km.
7. George sering tidak punya uang untuk naik “taksi” (angkutan umum) menuju sekolahnya.
8. George tidak bisa jajan, kalau mau makan harus pulang ke rumah.
9. Karena matanya minus 3,25, dia harus mengalihkan impiannya menjadi pilot.
• Reorientasi
George Saa kini bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Instiute.
Nama : Ambar Listyaningsih
BalasHapusKelas/No : X IPS 3/02
ORIENTASI
-George Saa, si jenius dari Papua. Lahir di Manokwari pada 22 September 1986.
-Anak dari Silas Saa seorang Kepala Dinas Kehutanan Teminabuhan, Sorong dan Nelce Wofam.
PERISTIWA PENTING
-Pemenang lomba First Step to Nobel Prize in Physics pada tahun 2004 dari Indonesia.
-Penemu rumus penghitung hambatan antara dua titik rangkaian resitor "George Saa Formula".
-Sering tidak masuk sekolah ketika SD dan SMP karena tidak punya uang.
-Dikenal sebagai playmaker dilapangan basket.
-Pada tahun 2001 menjuarai lomba Olimpiade Kimia tingkat daerah.
-November 2003 menduduki peringkat 8 dari 60 peserta lomba Matematika Kuantum di India.
-Mengenggam emas hasil riset fisikanya.
-Digembleng khusus oleh Bapak Fisika Indonesia, Profesor Yohanes Surya.
-Awal November 2006 mempresentasikan hasil risetnya di depan ilmuwan fisika di Polandia.
-Mendapat kesempatan belajar riset di Polish Academy of Science di Polandia selama sebulan.
-Mendapat banyak fasilitas. Diminta untuk memilih perguruan tinggi manapun di Indonesia tanpa tes oleh Malik Fadjar.
-Ditawari kuliah di luar negeri, boleh memilih negara mana pun dan benua mana pun oleh Freedom Institute.
-Mendaftar ke fakultas Aerospace Engineering di Folandia Institute of Technology (pesisir timur Amerika di Brevard County).
-Mempelajari semua hal tentang pesawat terbang, baik pesawat terbang di angkasa maupun luar angkasa.
-Mempelajari ilmu rocket science.
-Ingin menjadi pilot, namun karena kedua matanya minus 3,5 dia harus mengalihkan impiannya.
-Belajar bahasa di sekolah bahasa Inggris English Language Service di Cleveland.
REORIENTASI
George Saa kini bekerja di perusahaan internasional yang bergerak di bidang migas sembari bantu-bantu di lembaga yang memberinya beasiswa, Freedom Institute.
Numpang promo ya Admin^^
BalasHapusayo segera bergabung dengan kami di ionqq^^com
dengan minimal deposit hanya 20.000
add Whatshapp : +85515373217 ^_~
Terimakasih ^^ ijin nyalin untuk tugas ya
BalasHapusMakasih slurr.. ijin copast ye..
BalasHapus